Mungkin bagi kalian yang bekerja di dunia industri bangunan sudah mengetahui bahwa kanal C baja ringan sering digunakan untuk memenuhi kebutuhan konstruksi. Namun, masih ada beberapa orang awam di luar sana menanyakan berapa sebenarnya standar ukuran panjang kanal C sesuai SNI.
Sebelum mengetahui berapa panjang kanal C baja ringan lebih lanjut, sebenarnya kalian juga harus memahami apa itu pengertian maupun definisi material bahan bangunan tersebut. Sesuai namanya, besi kanal C mempunyai bentuk khas yang menyerupai huruf C dengan ukuran ataupun dimensi bervariasi.
Di dalam penerapannya pada konstruksi bangunan, ukuran kanal C baja ringan termasuk ke dalam hal penting yang perlu diperhatikan, terutama dari segi panjang material. Salah satu alasannya yaitu agar nantinya penggunaan besi kanal C bisa sesuai dengan spesifikasi konstruksi yang akan ditopangnya.
Oleh karena itu, apabila di antara kalian berencana ingin membeli besi kanal C, ada baiknya cari tahu terlebih dahulu berapa standar ukuran panjangnya. Nah, pada kesempatan kali ini kami akan menjelaskan mengenai panjang kanal C baja ringan sesuai SNI disertai dengan fungsi hingga keunggulannya.
Daftar Isi
Apa Itu Kanal C Baja Ringan?
Sebelum pembahasan poin utama mengenai ukuran panjang besi kanal C per batang lebih lanjut, sebaiknya pahami terlebih dahulu sekilas pengertiannya. Seperti sudah disinggung di awal, besi baja kanal C merupakan sebuah material bahan bangunan yang memiliki bentuk penampang mirip seperti huruf C.
Baca juga: Ciri-Ciri Rumah Ramah Lingkungan, Manfaat dan Cara Membuat
Hal tersebut bukan tanpa alasan, pasalnya pembuatan besi kanal C dilakukan melalui proses atau metode cutting sehingga mampu menghasilkan bentuk menyerupai huruf C. Termasuk ke dalam kategori baja ringan, ternyata proses pembuatan lembaran kanal C juga diberikan lapisan khusus seperti chrome.
Adapun jumlah karbon yang digunakan dalam proses produksi kanal C yaitu sekitar 0.04% sampai 0.25% karbon. Pada umumnya, seringkali orang-orang menyebut material bahan bangunan tersebut dengan istilah kanal C galvalum atau galvanis, kanal C besi serta kanal C kencana.
Panjang Kanal C Baja Ringan
Setelah mengetahui sekilas pengertian hingga karakteristik kanal C, maka selanjutnya tinggal mencari tahu berapa standar ukuran panjangnya. Secara garis besarnya, proses produksi kanal C baja ringan mempunyai standar dimensi yang serupa pada masing-masing produsen, termasuk ukuran panjang material.
Dengan kata lain, nantinya kalian akan menemukan material kanal C dengan ukuran yang serupa di semua toko bangunan ataupun material di daerah masing-masing. Hal tersebut bukan tanpa alasan, tujuannya yaitu agar nantinya material besi baja kanal C tersebut mempunyai ukuran panjang yang seragam.
Di Indonesia sendiri, saat ini besi kanal C yang beredar di pasaran mempunyai standar ukuran panjang mencapai 6 meter per batangnya. Dimana ukuran tersebut sudah sesuai dengan Standar Nasional Indonesia (SNI). Sementara untuk ukuran lebar hingga ketebalannya biasanya akan bergantung pada jenisnya.
Jadi, selain ukuran panjang, besi kanal C juga nantinya mempunyai dimensi tertentu pada masing-masing jenis material. Daripada penasaran, di bawah ini akan kami jelaskan secara lengkap mengenai ukuran panjang, dimensi hingga ketebalan semua jenis atau tipe kanal C baja ringan per batang di pasaran Indonesia.
Baca juga: 25 Teras Rumah Sederhana Tapi Elegan, Minimalis Bikin Betah
Jenis Kanal C | Dimensi | Tebal | Panjang |
---|---|---|---|
CNP 60 | 60 x 30 10 mm | 1.2 mm | 6 meter |
CNP 75 | 75 x 35 x 15 mm | 1.6 mm | 6 meter |
75 x 45 x 15 mm | 2.3 mm | 6 meter | |
CNP 100 | 100 x 50 x 20 mm | 1.6 mm | 6 meter |
100 x 50 x 20 mm | 2.3 mm | 6 meter | |
100 x 50 x 20 mm | 3.2 mm | 6 meter | |
CNP 125 | 125 x 50 x 20 mm | 2.3 mm | 6 meter |
125 x 50 x 20 mm | 3.2 mm | 6 meter | |
CNP 150 | 150 x 50 x 20 mm | 2.3 mm | 6 meter |
150 x 65 x 20 mm | 3.2 mm | 6 meter | |
CNP 200 | 200 x 75 x 20 mm | 3.2 mm | 6 meter |
Fungsi Kanal C
Selain harus mengetahui berapa panjang kanal C baja ringan, tentunya kalian juga harus memahami apa saja fungsi ataupun kegunaan bahan material konstruksi bangunan tersebut. Pada umumnya, besi kanal C seringkali digunakan sebagai penyusun rangka atap dan kanopi rumah, hampir sama seperti kanopi besi hollow.
Hal tersebut bukan tanpa alasan, pasalnya besi baja kanal C mempunyai daya tahan dan kekuatan tergolong cukup tinggi sehingga cocok digunakan untuk menopang beban berat di atasnya. Agar lebih jelasnya, berikut akan kami berikan sejumlah fungsi ataupun kegunaan kanal C di konstruksi bangunan.
- Purlin.
- Rangka atap.
- Pagar bangunan.
- Penutup dinding.
- Bingkai komponen arsitektur.
- Kanopi rumah.
- Rangka plafon.
Kelebihan dan Kekurangan Kanal C
Di atas sudah dijelaskan secara lengkap mengenai standar ukuran panjang kanal C baja ringan untuk semua jenis disertai dengan beberapa fungsi ataupun kegunaannya. Sebagaimana diketahui, besi baja kanal Cmenjadi salah satu jenis bahan material bangunan yang seringkali digunakan untuk memenuhi kebutuhan konstruksi karena sejumlah keunggulannya.
Baca juga: 15 Model Plafon Kamar Tidur Ukuran 3×3 Elegan dan Sederhana
Meskipun begitu, kanal C juga mempunyai beberapa kekurangan ataupun kelemahan yang perlu diperhatikan sebelum memilih dan membelinya. Nah, sebagai informasi tambahan, di bawah ini akan kami berikan sejumlah kelebihan beserta kekurangan kanal C.
Kelebihan
- Kuat dan tahan lama.
- Ringan serta mudah dipasang.
- Mempunyai sifat tegangan tarik tinggi.
- Mudah dibentuk atau disambung.
- Dapat didaur ulang.
- Anti karat.
Kekurangan
- Mudah terbawa angin.
- Harga kanal C cukup mahal.
- Kanal C tidak bisa diekspos.
- Tampilan terkesan acak-acakan.
- Rentan roboh apabila proses pemasangan dilakukan asal-asalan.
Kesimpulan
Demikian sekiranya penjelasan dari Tukangarsitek.com seputar panjang kanal C baja ringan untuk semua jenis disertai dengan sekilas pengertian, fungsi hingga kelebihan beserta kekurangannya. Semoga informasi di atas dapat dijadikan sebagai bahan gambaran ketika ingin membeli besi baja kanal C untuk memenuhi kebutuhan konstruksi bangunan.