Cara Menghitung Genteng Per M2, Rumus Untuk Semua Jenis

Mengingat bongkar atau renovasi atap rumah belakangan kerap dilakukan oleh masyarakat Indonesia. Tak heran sebagian orang yang akan melakukan hal tersebut, menanyakan bagaimana cara menghitung kebutuhan genteng per m2.

Meskipun menghitung kebutuhan genteng tampak mudah, tetapi bisa juga berdampak buruk dari segi waktu maupun budget yang dikeluarkan. Itulah alasan pentingnya mengerti bagaimana cara menghitung per m2 material tersebut.

Tak hanya menghitung kebutuhan genteng saja, tetapi cara ini bisa mempermudah Anda untuk mempertimbangkan jenisnya. Di mana dari beragam jenis material tersebut memiliki ukuran berbeda-beda, sehingga membutuhkan perhitungan tersendiri untuk luas atau per m2.

Bagi yang ingin mengetahui rumus, tips memilih dan cara menghitung kebutuhan genteng per m2. Silakan simak ulasan dari www.TukangArsitek.com di bawah ini, sehingga tidak menyia-nyiakan waktu dan budget.

Rumus Menghitung Kebutuhan Genteng Per M2

Rumus Menghitung Kebutuhan Genteng Per M2

Terdapat beberapa rumus yang bisa diterapkan untuk menghitung kebutuhan genteng per m2. Untuk perhitungannya, Anda bisa menyesuaikan bentuk, desain atap, luas bangunan, bahan dan ukuran material tersebut.

Banyak jenis genteng, seperti jatiwangi, keramik, multiroof, dan metal pasir. Namun perlu diingat, bahwa setiap ragam memiliki ukuran volume dan berat yang berbeda-beda, lebih jelasnya:

  • Genteng Jatiwangi: 18 pcs – 25 pcs per m2
  • Genteng Keramik: 7,2 pcs per m2
  • Genteng Multiroof: 1,3 pcs per m2
  • Genteng Metal Pasir: 1.62 pcs per m2
  • Genteng Beton Gelombang/Flat: 10 pcs per m2

Untuk rumus kebutuhan genteng per m2 dapat menghitung dari luas atap dan panjang dan lebar pondasi hingga teras. Supaya lebih jelas dan gamblang, berikut adalah beberapa rumus yang bisa diterapkan:

  • Luas Atap: Panjang x Lebar x Cos
  • Kebutuhan Genteng: Luas Atap x Genteng per Meter Persegi
  • Luas Pondasi/Teras: Panjang x Lebar

Itulah persiapan yang harus diketahui sebelum Anda menghitung kebutuhan genteng per m2. Pastikan kembali bahwa memilih material yang terjangkau serta berkualitas, sehingga tidak memerlukan budget serta awet digunakan.

Cara Menghitung Kebutuhan Genteng Per M2

Cara Menghitung Kebutuhan Genteng Per M2

Adapun cara menghitung kebutuhan genteng per m2 yang bisa diterapkan. Cara perhitungannya terbilang mudah, hanya menyesuaikan material dan luas atap, pondasi atau teras rumah Anda.

Sebelum itu, perlu diingat kembali bahwa spesifikasi setiap ragam genteng berbeda-beda mulai dari berat, kemiringan, isi per m2 hingga cara pemasangannya. Hal ini erat kaitannya dengan tepatnya jumlah kebutuhan material.

Baca Juga: Cara Menghitung Borongan Baja Ringan Per Meter dengan Rumus!

Lantas, bagaimana cara menghitung kebutuhan genteng jika memiliki volume yang berbeda-beda? Supaya menjadi panduan semua pihak, berikut adalah cara menghitung kebutuhan genteng per m2:

Luas Atap

Apabila Anda ingin menghitung kebutuhan genteng dengan perhitungan luas atap, maka bisa mengikuti cara berikut. Misalnya, luas atap yakni 7×12 meter = 84 meter persegi, apabila terdapat 2 atap tinggal dikalikan 2, jadi 168 meter persegi.

Jika menggunakan genteng keramik, biasanya 1 meter berisi 7,2 pcs, maka untuk cara menghitung kebutuhannya:

  • Kebutuhan Genteng: Luas Atap x Isi Genteng per M2
  • 96 meter persegi x 7,2 = 691.2 genteng

Luas Pondasi

Selain perhitungan panjang lebar bidang atap, Anda juga bisa menghitung kebutuhan genteng per m2 dengan luas pondasi atau teras. Adapun tips menerapkan perhitungan ini, yakni melebihkan 1 meter untuk luas rumah, supaya pemasangan genteng tidak terlalu mepet.

Misalnya rumah type 36 yang memiliki panjang 6×6 atau 9×4 meter, maka tambahkan 1 meter. Sehingga perhitungan luasnya menjadi 10 x 5 = 50 meter persegi, lalu jumlah tersebut dikalikan 35 untuk menghitung kebutuhan genteng, supaya lebih jelas cara menghitungnya:

  • Luas Rumah: (Panjang + 1) x (Lebar + 1)
  • (9+1) x (4+1)
  • 10 x 5 = 50 meter persegi
  • Kebutuhan Genteng: 50 m2 x 35 = 1.750 pcs
  • Luas Teras: 5 x 4 = 20 meter
  • 20 x 35 = 700 pcs
  • Total Genteng yang dibutuhkan: 1.750 + 700 = 2.450 pcs

Catatan, pesan lebih untuk persediaan dan sebagai antisipasi apabila terjadi kebocoran di kemudian hari. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan beberapa cara di atas sesuai dengan luas dan jenis genteng.

Tips Memilih Genteng yang Berkualitas

Tips Memilih Genteng yang Berkualitas

Terlepas dari cara menghitung, memilih genteng berkualitas penting juga untuk dipahami lantaran ragamnya banyak beredar di pasaran. Hal ini erat kaitannya dengan kekuatan dan keawetan material yang dipasang sekali seumur hidup.

Lantas, apa saja kriteria genteng berkualitas? Material bisa dilihat dari beberapa sisi:

  • Fungsional, anti bocor, kuat, serta memberikan rasa aman.
  • Estetika, bentuk presisi sehingga terlihat rapi, ketika dipasang harus tahan semua cuaca, tidak pudar atau luntur.
  • Durability, tahan lama serta awet digunakan dalam jangka waktu puluhan tahun secara estetika maupun fungsional.

Apakah hanya itu saja tips untuk memilih genteng berkualitas? Tentu tidak, adapun beberapa tips untuk pemilihannya, sebagai berikut:

Material Genteng

Beragam genteng beredar di pasaran Indonesia dari berbagai material di mana memiliki masing-masing karakteristiknya. Terdapat material pada jangka waktu tertentu muncul retak, berkarat, bahkan berbahaya bagi kesehatan.

Material genteng bisa terlihat pada bangunan-bangunan kuno di Indonesia. Pada bangunan tersebut menggunakan genteng keramik, sehingga sampai sekarang masih awet walaupun teknologi saat ini bisa membuatnya dengan sederhana.

Menggunakan genteng keramik menjadi solusi life time panjang, lantaran produksinya melalui pembakaran dengan suhu tinggi, pada umumnya 700 sampai 1.100 derajat Celcius. Oleh karena itu genteng berbahan keramik masih stabil dan konsisten sampai saat ini digunakan oleh masyarakat Indonesia.

Pewarna Genteng

Cara memilih genteng berkualitas lainnya, yakni melihat dari segi pewarna. Saat ini terdapat cara pewarnaan genteng, menggunakan cat dan glazur, apa perbedaannya?

Genteng menggunakan cat umumnya memerlukan pengecatan ulang pada waktu tertentu, karena adanya risiko perubahan warna. Hal tersebut berkaitan dengan tambahnya biaya berulang setiap waktu.

Sementara genteng dengan pewarna glazur, dilakukan secara pararel, di mana menjadi pilihan terbaik produksi teknologi modern sekarang. Proses pembuatannya melalui pembakaran dengan suhu 1.1000 derajat celcius, serta dikontrol langsung oleh sistem komputer guna mendapatkan hasil warna konsisten dan produk berkualitas.

Tips memilih tersebut dapat memudahkan Anda untuk menerapkan cara menghitung kebutuhan genteng per m2. Di mana, dihitung berdasarkan bidang atap, luas pondasi, jenis dan ukuran material.

Kesimpulan

Itulah ulasan mengenai rumus, tips memilih dan cara menghitung genteng per m2. Kesimpulannya, cara menghitung genteng per m2 berbeda-beda bergantung pada ukuran atap, bangunan, jenis serta ukuran material.

Maka dari itu, sebelum menerapkan cara menghitung di atas, pastikan kembali ukuran atap, bangunan, hingga jenis genteng per m2 yang digunakan. Hal tersebut erat kaitannya dengan keawetan material dari tahun ke tahun.

Mungkin itu saja pembahasan terkait rumus, tips memilih dan cara menghitung genteng per m2. Semoga dengan adanya informasi tersebut, Anda bisa menghitung keperluan genteng pada luasnya bangunan rumah.

Tinggalkan komentar