Menjadi alternatif selain penggunaan batu bata, biaya membuat tembok hebel per m2 banyak dipertanyakan masyarakat. Selain lebih ringan, proses instalasi material bangunan ini cenderung lebih mudah dibanding komponen yang umum digunakan.
Terlebih, semakin mudahnya instalasi mengakibatkan biaya membuat tembok hebel per m2 semakin terjangkau. Sebab, proses instalasinya sendiri cenderung lebih cepat dan menghasilkan dinding tak kalah kokoh dan kuat.
Hanya saja, perbedaan biaya membuat tembok hebel per m2 bisa saja berbeda dikarenakan faktor ketebalan material. Dengan begitu, setiap orang harus mengetahui sejumlah aspek baik dari segi harga komponen maupun jasa.
Lantas, berapa apa saja komponen yang termasuk dalam rincian biaya membuat tembok hebel per m2? Untuk informasi detail mengenai kebutuhan anggarannya, silakan simak rangkuman berikut sampai selesai.
Daftar Isi
Cara Hitung Volume Tembok Hebel
Guna mempersiapkan anggaran secara matang, tiap individu juga memerlukan pengetahuan mengenai cara hitung volume tembok hebel. Dengan begitu, seseorang bisa memperkirakan budget sesuai pengerjaan baik mandiri ataupun menggunakan tenaga borongan.
Selain itu, ketika volume area yang hendak dibangun tembok hebel telah diketahui juga memungkinkan pemilik proyek bisa mempersiapkan harga borongan ataupun upah tukang. Di bawah ini adalah contoh rumus hitung volume:
- Panjang lahan: 10 meter
- Lebar lahan: 10 meter
- Tinggi tembok: 3 m
Dengan rincian panjang, lebar serta tinggi tembok di atas maka berlaku rumus:
- Keliling bangunan= 2 x panjang + 2 x lebar = 2 x 10 + 2 x 10= 40 m2
- Volume= Keliling bangunan x Tinggi tembok= 40 m2 x 3 m: 120 m2
Silakan gunakan rumus di atas sebagai acuan guna menghitung kebutuhan instalasi tembok hebel untuk rumah, bangunan kantor dan lain sebagainya. Pastikan agar menghitungnya secara tepat agar kebutuhan biaya bisa dipersiapkan secara akurat.
Rincian Biaya Membuat Tembok Hebel Per M2
Setelah mengetahui volume tembok, setiap individu tentu akan dapat memperhitungkan biaya membuat tembok hebel per m2. Hanya saja, untuk perhitungannya sendiri harus dilakukan melalui berbagai aspek seperti jasa tukang, harga material hingga tenaga borongan.
Di mana, semua aspek tersebut dapat dihitung satu per satu lalu menjumlahkannya. Di bawah ini adalah rincian biaya membuat tembok hebel per m2.
Jasa Tukang
Guna mengerjakan tembok rumah berukuran 10×10 meter, cara hitung harga jasa tukang pasang hebel per m2 adalah sebagai berikut:
- Volume pengerjaan: 120 m2
- Upah per hari: Rp 150.000
- Koefisien SNI: 0,1
Maka, perhitungannya:
- Upah borongan: Volume x Upah harian x Koefisien SNI
- Upah borongan: 120 m2 x Rp 150.000 x 0,1= Rp 1.800.000
Berdasarkan metode hitung upah borongan untuk membuat tembok hebel pada volume lahan seluas 120 m2 setidaknya membutuhkan biaya Rp 1.800.000 untuk pemasangan per meter per segi.
Harga Material
Terlepas dari upah tukang, pemilik proyek juga harus menghitung harga material. Di mana, bata ringan atau hebel yang paling sering digunakan yakni memiliki tebal 7,5 cm dan 10 cm.
Pada pasaran, harga batu hebel sekitar Rp 700.000 hingga Rp 900 per meter kubik (m3). Sementara untuk isi dalam satu kubik ukuran 10 cm sekitar 83 buah dan pada ketebalan 7,5 cm berisi 111 pcs.
Silakan hitung kebutuhan material berdasarkan volume area yang hendak dibangun tembok hebel dengan membagikan luas dan jumlah bata ringan menggunakan satuan per m2.
Harga Pasang dengan Mortar
Sebagai tambahan, per m2 tembok hebel setidaknya membutuhkan 8,5 buah bata ringan. Jika mengalami kebingungan 1 kubik bisa digunakan pada berapa meter bidang, maka dapat dilakukan perhitungan sebagai berikut:
Diketahui:
- Pasang hebel ketebalan 10 cm untuk bidang tembok pengerjaan per 1 m2 + lem PM Mortar
Maka:
- Hebel 0,105 m3 x Rp 700.000= Rp 73.500
- Lem mortar 0,1 sak x Rp 80.000= Rp 8.000
- Ongkos instalasi 1 m2 x Rp 25.000
- Peralatan 1 lot x Rp 3.500= Rp 3.500
Berdasarkan perhitungan harga jasa pasang hebel menggunakan mortar di atas, dapat diperkirakan setiap orang harus mengeluarkan biaya membuat tembok hebel per m2 senilai Rp 110.000 apabila memakai bata ringan ketebalan 10 cm.
Baca Juga:
Kelebihan dan Kekurangan Tembok Hebel
Selain mempertimbangkan aspek jasa, harga material serta biaya membuat tembok, penting bagi tiap individu yang hendak mengaplikasikan komponen tersebut untuk merubah penampilan dinding mengetahui kelebihan maupun kekurangan hebel.
Di mana, kelebihan maupun kekurangan tersebut mencakup berbagai aspek seperti kekuatan material serta sejumlah poin penting lain. Berikut adalah keunggulan bata hebel:
Cepat Kering
Bata hebel memiliki tingkat pengeringan lebih cepat dibanding batu bata merah atau bahan baku lain. Hal ini tentu mampu menjadikannya lebih efisien dalam proyek pembangunan. Bahkan, perekat komponen ini akan mengering secara cepat serta membuat proses pembangunan lebih efisien.
Tahan Lama
Hebel diketahui mempunyai kualitas baik serta tahan lama sehingga membuatnya cocok diaplikasikan pada proyek jangka panjang. Bahkan, hal ini telah terbukti melalui berbagai konstruksi yang tidak mengalami kerusakan meski sudah lama berdiri.
Ringan
Hebel memiliki berat lebih ringan dibanding bata merah. Hal ini tentu akan membuat proses instalasi lebih praktis serta efisiensi waktu pembangunan.
Biaya Instalasi Terjangkau
Mengacu pada beratnya, penggunaan hebel bisa memangkas anggaran biaya karena menggunakan bahan maupun tenaga kerja lebih sedikit saat menjalankan proyek.
Sementara itu, terdapat sejumlah poin kekurangan dari hebel untuk membuat konstruksi tembok contohnya:
Harga Material Tinggi
Kendati membutuhkan biaya terjangkau untuk proses membuat tembok menggunakan jasa borongan, namun saat harus membeli material hebel secara mandiri sejatinya akan memakan anggaran cukup besar. Hal ini dilandasi pembuatan material tersebut yang cukup rumit.
Maka dari itu, sangat disarankan agar tidak menggunakannya sebagai komponen pembangunan apabila budget membuat tembok terbatas.
Tidak Kedap Suara
Penggunaan hebel juga berpengaruh terhadap privasi, sebab tembok menggunakan material ini tidak kedap suara. Maka tak heran apabila saat terjadi kebisingan akan terdengar sampai ke luar halaman dari tempat berdirinya tembok hebel.
Menyerap Air
Menyerap air adalah sifat hebel yang menghadirkan beberapa masalah seperti bangunan cenderung lembap. Terlebih, porositasnya sendiri cukup tinggi sehingga kerap menjadi tempat tumbuhnya jamur atau bau tak sedap. Hanya saja, hal ini bisa diatasi dengan cara tambahkan plester atau acian.
Kesimpulan
Tidak hanya dibedakan berdasarkan ukuran, biaya membuat tembok hebel per m2 juga dipengaruhi oleh faktor wilayah pembangunan. Di mana, pada kota-kota besar nominalnya sangat mungkin lebih tinggi. Maka dari itu, hindari mempersiapkan anggaran pas-pasan.
Sekian informasi dari Tukangarsitek.com, semoga dengan adanya pembahasan di atas dapat membantu semua kalangan dalam mempersiapkan biaya berlebih guna membuat tembok dari material batu bata hebel dengan perhitungan per m2.