Harga Borongan Cat Minyak Per Meter 2024 dan Cara Menghitung

Mengingat cat minyak menjadi alternatif tepat untuk menahan bangunan terhadap elemen seperti panas maupun air, material tersebut menyita perhatian masyarakat. Tak heran akhir-akhir beberapa orang dan pemborong menanyakan, berapakah harga borongan cat minyak sekarang?

Di samping itu, terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi harga borongan cat minyak. Maka dari itu, baik pengguna maupun pemborong wajib mengetahui cara menghitung biaya pengeluaran pekerjaan tersebut.

Selain harga borongan, minimnya informasi mengenai jasa pengecatan membuat sebagian pengguna ragu untuk menggunakannya. Padahal ada beberapa cara untuk memastikan bahwa penyedia jasa tersebut berkualitas.

Bagi yang ingin mengetahui tips memilih, rekomendasi saja, faktor penentu, cara menghitung dan harga borongan cat minyak saat ini. Silakan simak ulasan www.TukangArstitek.com di bawah ini, sehingga Anda bisa mengira-ira anggaran yang dibutuhkan.

Daftar Harga Borongan Cat Minyak Per Meter

Daftar Harga Borongan Cat Minyak Per Meter

Harga borong cat minyak biasanya dihitung dengan satuan per meter, di mana dibedakan juga berdasarkan non material atau plus material. Apabila nantinya memutuskan menggunakan penyedia jasa dengan material, maka harganya pun bervariasi tergantung merk yang digunakan.

Lantas, berapa borong ngecat per meter saat ini? Supaya menjadi informasi semua pihak, berikut adalah daftar harga borongan cat minyak per meter, baik non maupun plus material:

Jenis PekerjaanHarga Borongan Cat Minyak Per Meter
(Non Material)
Harga Borongan Cat Minyak Per Meter
(Plus Material)
Cat Dinding InteriorRp 30.000Rp 60.000 – Rp 100.000
Cat Dinding ExteriorRp 35.000Rp 65.000 – Rp 85.000
Cat LisplangRp 25.000Rp 45.000 – Rp 70.000
Cat PlafonRp 40.000Rp 65.000 – Rp 80.000
Cat Asbes GelombangRp 50.000Rp 65.000 – Rp 100.000
Cat PagarRp 30.000Rp 55.000 – Rp 60.000
Cat GentengRp 35.000Rp 45.000 – 65.000
Cat Lis GifRp 20.000Rp 30.000 – Rp 50.000
Cat Pilar BetonRp 30.000Rp 40.000 – Rp 60.000
Cat Lis Dinding BawahRp 15.000Rp 25.000 – Rp 45.000
Cat GypsumRp 25.000Rp 40.000 – 50.000
Cat KusenRp 35.000Rp 40.000 – Rp 75.000
Cat Pintu KayuRp 30.000Rp 65.000 – Rp 95.000
Cat JendelaRp 20.000Rp 30.000 – Rp 50.000

Harga di atas hanya sebagai gambaran saja, lantaran banyaknya ukuran setiap struktur bangunan yang akan dicat. Misalnya, luas dinding setiap hunian tentunya berbeda-beda, seperti 3×7, 6×6, 9×9, dan lain sebagainya.

Baca juga: Harga Borongan Tenaga Plesteran Per Meter dan Pengacian 2024

Di lain sisi, harga borongan cat minyak juga bisa berbeda-beda bergantung pada lokasi proyek. Di mana, mempertimbangkan seperti biaya makan, permintaan pasar, transportasi dan masih banyak lainnya.

Faktor Penentu Harga Borongan Cat Minyak

Faktor Penentu Harga Borongan Cat Minyak

Terdapat berbagai faktor penentu anggaran jasa borong cat minyak yang perlu Anda ketahui sebelum menggunakannya. Hal ini bukannya tanpa asalan, karena mengetahui faktor tersebut memudahkan perhitungan pengeluaran biaya.

Tidak hanya berdasarkan merk cat minyak yang digunakan, sebagai faktor pembeda namun ada lainnya. Misalnya seperti lokasi, ukuran bidang, jenis permukaan hingga musim maupun waktu.

Lantas, apa saja faktor-faktor tersebut? Guna memudahkan Anda menghitung pengeluaran biaya pengecatan bangunan, berikut adalah beberapa faktor penentu harga borongan cat minyak:

Luas Area

Faktor penentu tarif borongan cat minyak pertama, yakni luas area di mana semakin lebar, maka semakin tinggi kemungkinan biayanya. Selain dihitung per meter, adapun harga dihitung secara satuan per meter persegi.

Kualitas Cat Minyak

Mengingat beragamnya merk serta kualitas cat minyak yang beredar di pasaran Indonesia. Harga borongan menjadi bervariasi bergantung pada pemilihan kualitas maupun merk, lantaran menawarkan hasil serta ketahanan berbeda-beda.

Jenis Permukaan

Meskipun terlihat sepele, tetapi jenis permukaan menjadi faktor penentu harga borongan pengecatan. Terlebih lagi, permukaan terbilang rusak atau kasar di mana membutuhkan persiapan terlebih dahulu sebelum cat minyak diaplikasikan.

Jumlah Lapisan

Jumlah lapisan juga menjadi faktor penentu harga jasa borong cat minyak, lantaran beberapa proyek memerlukan lebih dari satu lapisan. Di mana, total lapisan sama dengan jumlah material yang diperlukan nantinya.

Musim

Musim juga menjadi faktor yang memengaruhi harga borongan cat minyak, contohnya pada musim panas atau hujan. Kemungkinan, biaya sewa jasa borongan bisa naik, karena kondisi cuaca tidak menentu.

Cara Menghitung Harga Borongan Cat Minyak

Cara Menghitung Harga Borongan Cat Minyak

Berbekal daftar harga dan faktor penentunya, apakah Anda sudah bisa memperkirakan besar biaya yang dibutuhkan? Jika belum, maka sebaiknya ketahuilah cara menghitung anggaran borongan cat minyak terlebih dahulu.

Hal tersebut erat kaitannya dengan meminimalisir kerugian atas perbedaan harga material setiap daerah. Apalagi, pihak pemborong yang terbilang tidak mau transparansi terhadap penggunaan bahan.

Sebagai referensi, berikut adalah cara menghitung harga borongan cat minyak:

Hitung Luas Pekerjaan

Dimulai dari perhitungan luas pekerjaan, di mana setiap struktur bangunan memiliki panjang x lebar yang berbeda. Sebagai gambaran, proyek pengecatan pada bidang dinding eksterior dengan panjang 2 meter x lebar 2 meter, maka cara menghitungnya:

  • Luas Pekerjaan = Panjang x Lebar.
  • Luas Pekerjaan = 2 meter x 2 meter.
  • Luas Pekerjaan = 4 meter persegi

Material yang Dibutuhkan

Pada umumnya kebutuhan cat dinding dibutuhkan 0,1 hingga 0,3 liter meter persegi. Jadi, apabila luas dinding adalah 4 meter persegi, serta kebutuhan cat 0,3 liter persegi, maka 4 meter persegi x 0,3 liter per meter persegi = 1,2 liter cat minyak.

Apabila harga jasa tukang cat borongan Rp 500.000 dan jumlah cat yang dibutuhkan 1,2 liter. Selanjutnya hitung jumlah borongan cat minyak 1,2 liter : Rp 500.000 = 0,24 borongan.

Total

Dengan perhitungan tersebut, Anda telah menghitung biaya total proyek cat minyak pada bidang tersebut. Cara menghitungnya Harga per borongan x jumlah borongan cat, 0,024 x Rp 500.000 = Rp 120.000 per tukang.

Tips Memilih Jasa Borongan Cat Minyak

Tips Memilih Jasa Borongan Cat Minyak

Sebelum memutuskan menggunakan jasa borong cat minyak, sebaiknya ketahui terlebih dahulu cara memilihnya. Supaya terhindar dari hasil asal-asal dan kurang berkualitasnya bahana yang digunakan oleh penyedia.

Lantas, bagaimana cara menentukan suatu jasa borong cat minyak berkualitas? Supaya tidak salah, berikut adalah tips memilih jasa borongan cat minyak:

  • Transparansi biaya antara penyedia jasa dan pengguna, menjadi hal penting untuk memulai pengecatan minyak. Pastikan dalam biaya borongan terperinci, mulai dari harga cat minyak maupun bahan lainnya.
  • Penyedia jasa memiliki portofolio yang diberikan sebelum menjalin kontrak dengan pengguna. Hal ini bertujuan supaya pengguna dapat melihat hasil kerja serta testimoni dari klien sebelumnya.
  • Penyedia jasa borong cat minyak memiliki komunikasi baik serta responsif. Hal ini penting untuk mendapatkan hasil sesuai keinginan pengguna.
  • Merencanakan jadwal proyek, di mana pengerjaan harus sesuai dengan keinginan pengguna.

Kesimpulan

Itulah pembahasan mengenai tips memilih, rekomendasi saja, faktor penentu, cara menghitung dan harga borongan cat minyak saat ini. Kesimpulannya, harga borong cat minyak terpengaruh beberapa faktor yang membuatnya berbeda-beda di setiap daerah.

Maka dari itu, ulasan di atas hanya sebagai gambaran saja untuk memudahkan Anda menghitung. Mungkin itu saja informasi yang dapat www.TukangArsitek.com bagikan, semoga bermanfaat dan menambah wawasan terkait harga borong cat minyak.

Tinggalkan komentar